Lukisan Nyi Roro Kidul karya Basuki Abdullah

Kali ini saya akan membahas lukisan Nyi Roro Kidul karya sang maestro Basuki Abdullah, Basuki Abdullah mempunyai imajinasi yang baik hingga Basuki Abdullah memanifestasikan legenda legenda nusantara ke dalam lukisanya. Diantaranya yang baik mengesankan dan memikat hati ialah tentang Nyi Roro Kidul. Dalam pembuatanya Basuki Abdulah mempunyai kisah tersendiri. Sebelum melukis lukisan, Basoeki Abdullah pernah bertemu dengan Nyai Roro Kidul saat ia naik sepeda dan bersembahyang di Pantai Parangtritis ia mendengar suara di tepi pantai itu dan mendapatkan bukti dari apa yang dikatakan oleh suara itu pada saat berikutnya. Basoeki Abdullah mengatakan bahwa Nyai Roro Kidul itu ada dan dapat dijumpai di Pelabuhan Ratu atau sepanjang Laut Selatan. Bahkan pernah suatu hari, ia diajak mengobrol di sebuah Hotel Pelabuhan Ratu. Akhirnya keinginan untuk melukis sosok Nyai Roro Kidul pun muncul dari Basoeki Abdullah. Nyai Roro Kidul dikenal sebagai perempuan cantik serta anggun namun yang menjadi kendala adalah Basoeki Abdullah tidak pernah melihat jelas wajah Nyai Roro Kidul, maka dicarilah model yang menurut Basoeki tepat untuk menggambarkan sosok Nyai Roro Kidul. Namun yang terjadi adalah semua semua model yang memerankan Nyai Roro Kidul menderita sakit parah bahkan sebagian tak tertolong jiwanya.


Dalam lukisan Nyi Roro Kidul karya Basuki Abdullah menggambarkan wanita yang berkebaya ungu membentuk huruf S sehingga luwes dan enak dilihat, Lihat jari jemari dan lekukan tangan wanita yang di lukis Basuki tidak ada yang kaku sangat indah dan Menggambarkan suasana arus dan gelombang laut di pantai laut selatan pulau jawa menggambarkan kedamaian dan ketentraman masyarakat daerah pesisir laut pantai selatan . Kesan keindahan pada lukisanya terersirat dari perindahan bentuk dan pemilihan warna yang cemerlang keindahan adalah sesuatu yang sangat menenangkan jika kita melihat ataupun memperhatikan keindahan dapat kita temui pada lukisan Basuki Abdullah keindahan yang estetis obyektif ringan yang terkadang hampa dari pendalaman ekspresi.

Teori semeotika yang digunakan adalah milik Roland Barthes. Barthes menyatakan bahwa mitos merupakan sistem komunikasi, karena mitos ini merupakan sebuah pesan. Ia menyatakan mistos sebagai “modus pertanda” sebuah bentuk, sebuah tipe wicara yang dibawa melalui wacana. Mitos tidaklah dapat digambarkan melalui objek pesannya, melainkan melalui cara pesan tersebut disampaikan. Apapun dapat menjadi mitos, tergantung dari caranya ditekstualisasikan. Dalam narasi berita, pembaca dapat memaknai mitos ini melalui konotasi yang dimainkan oleh narasi. Roro Kidul aalah cerita mitos di pantai selatan pulau jawa, warga sekitar mempercyai jika Nyi Roro Kidul meski sosoknya belum di ketahui, namun diyakini masih hidup oleh warga sekitar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Significant Form Clive Bell

Belajar Mengerti Perasaan Orang Lain